[ad_1]

Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin, pada Selasa (06/07) memberi arahan agar pasien positif Covid-19 yang tidak memiliki gejala sesak napas, saturasi di atas 95 persen, dan tidak memiliki komorbid untuk cukup melakukan isolasi mandiri di rumah atau shelter yang tersedia di wilayah masing-masing.

Langkah ini merupakan salah satu upaya untuk menurunkan tingkat keterisian bed di RS Rujukan Covid-19 DIY. Sehingga, bed di RS dapat dimanfaatkan lebih optimal bagi pasien Covid-19 dengan kondisi gejala sedang/berat dan kritis.

“Seperti di Hardjolukito, di sana ada gedung baru jadi selama ini memang belum dimanfaatkan. Kami juga berikan dorongan RS Rujukan Covid-19 lain untuk menambah jumlah bed isolasi sehingga mencapai persentase 30-40%,” ungkap Sri Sultan.

Pada kesempatan tersebut, Ngarsa Dalem menyampaikan ungkapan terima kasih kepada pemerintah pusat, karena telah berupaya untuk menjamin ketersediaan oksigen di wilayah DIY.

Selengkapnya di jogjaprov.go.id

#PPKMDarurat
#PPKMDaruratDIY
#SriSultanHBX
#GubernurDIY
#JogjaBisa
#JogjaIstimewa

Mungkin gambar teks yang menyatakan 'Humas Pemda DIY DIY Terus Tambah Ketersediaan Shelter dan Bed Perawatan Pasien Covid-19 Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono mengatakan Pemda DIY secara bertahap terus menambah fasilitas solas mandiri ata shelter untuk pasien positif Covid-19 "Jumlahnya 59 shelter dengan daya tampung sebanyak 856 orang," jelas Sri Sultan dari Gedhong Pracimosono, Kompleks Kepatihan, Kamis (08/07) sore.'Mungkin gambar satu orang atau lebih, dalam ruangan, kantor dan teks yang menyatakan 'Humas Pemda DIY'
[ad_2]

Source