#Healthies, bagi kamu yang membutuhkan informasi seputar ketersediaan IGD di RS terutama untuk pasien COVID-19.
Kementerian Kesehatan menyediakan SIRANAP 3.0 yang dapat diakses melalui website https://link.kemkes.go.id/NewSiranap
SIRANAP 3.0 hadir untuk mempermudah masyarakat dalam mendapatkan informasi terbaru seputar ketersediaan Tempat Tidur IGD beserta jumlah antrian Pasien di IGD dengan waktu update setiap 3 jam.
Di tahap awal, aplikasi ini baru bisa digunakan di wilayah DKI Jakarta dan secara bertahap diharapkan bisa berkembang di seluruh daerah di Indonesia.
[ad_2]
Source
Buletin GERMAS COVID-19 Edisi 18 Juli 2021
[ad_2]
Source
#Healthies, Kementerian Kesehatan membuka pendaftaran bagi Program Internship Dokter Indonesia (PIDI) Angkatan Kedua Tahun 2021 untuk penempatan di wilayah DKI Jakarta, Banten dan Jawa Barat.
Informasi lebih lanjut dan pendaftaran bisa didapatkan melalui https://internsip.kemkes.go.id/
[ad_2]
Source
[ad_2]
Source
Bolehkah ibu positif COVID-19 memberikan ASI kepada bayi?
#Healthies, ibu menyusui yang positif terinfeksi COVID-19 masih tetap boleh memberikan ASI untuk buah hatinya.
Namun, yang perlu diperhatikan adalah saat memberikan ASI, ibu harus tetap melakukan protokol kesehatan ketat dan tidak mengalami gejala yang berat, jadi ibu masih bisa menyusui langsung.
Apabila seorang ibu merasa dirinya lemah dan tidak memiliki kekuatan untuk menyusui langsung, maka bayi dapat diberikan ASI perah (ASIP) baik oleh ibu maupun anggota keluarga yang lain.
Yang perlu diperhatikan dari pemberian ASI perah adalah kualitasnya. Pastikan simpan dengan baik dan benar agar tetap aman dan tidak rusak.
Nah, itu dia tips memberikan ASI bagi ibu yang positif COVID-19. Jadi jangan khawatir ya moms, COVID-19 bukan penghalang untuk memberikan yang terbaik buat si kecil.
Semangat mengaASIhi, salam sehat!
[ad_2]
Source
Yuk daftar dan ikuti vaksin untuk usia 18 tahun ke atas. Selagi ada kesempatan, ikut dan sukseskan program vaksinasi dari pemerintah, sebagai upaya untuk mengakhiri pandemi COVID-19 ini.
[ad_2]
Source
Buletin GERMAS COVID-19 Edisi 19 Juli 2021
[ad_2]
Source
#Healthies, tahukah kamu pengolahan limbah
masker habis pakai tak boleh sembarangan lho.
Pengelolaanya harus dilakukan dengan tepat agar tidak menimbulkan dampak berbahaya dan beracun bagi kesehatan manusia dan lingkungan. Lalu, gimana caranya?
Saat pandemi limbah medis termasuk masker jumlahnya terus meningkat. Selain sampah medis di fasyankes, ada juga sampah medis dari pasien positif COVID-19 yang isolasi mandiri di rumah, karena berpotensi menularkan kepada orang lain, maka harus dikelola dengan baik & benar.
Ada 2 cara yang bisa kamu lakukan untuk mengelola limbah masker medis yakni desinfeksi dan ubah bentuk. Ingat ya, saat menangani limbah ini harus mengutamakan keselamatan dengan pakai masker, sarung tangan dan cuci tangan pakai sabun.
Mudah bukan? Jangan sampai salah lagi ya, ikuti 5 proses diatas agar lingkungan tetap aman dan sehat.
[ad_2]
Source
Buletin GERMAS COVID-19 Edisi 20 Juli 2021
[ad_2]
Source
Indonesia kembali mendapatkan tambahan vaksin COVID-19 sebanyak 14 juta dosis bulk vaksin Sinovac yang tiba pada Rabu (30/6) dan 998.400 dosis vaksin AstraZeneca bantuan dari Pemerintah Jepang pada Kamis (1/7).
Dengan tambahan vaksin ini, maka ketersediaan vaksin COVID-19 produksi AstraZeneca bertambah jadi 9.226.800 dosis, vaksin jadi Sinovac 3 juta dosis, olahan bulk Biofarma 85 juta dosis, vaksin Sinopharm 2 juta dosis. Total vaksin dari semua merek yang telah diterima Indonesia sebanyak 99.226.800 dosis.
Dalam waktu dekat, Indonesia akan kembali kedatangan vaksin COVID-19 dari COVAX-GAVI, AstraZeneca, dan Pfizer. Dengan tambahan vaksin yang semakin banyak, Menkes mendorong agar pelaksanaan vaksinasi bisa semakin dipercepat dan diperluas.
Masyarakat kembali diimbau bahwa vaksinasi tidak menjamin seseorang kebal 100% terhadap paparan COVID-19. Vaksinasi merupakan ikhtiar untuk mengurangi tingkat kesakitan dan mencegah kematian, untuk itu kewaspadaan tetap harus kita lakukan dengan protokol kesehatan yang ketat.
Jangan segan mengingatkan orang sekitar untuk segera vaksinasi COVID-19 dan disiplin menjalankan protokol kesehatan ya #Healthies. Karena melindungi sesama adalah kewajiban kita semua.
Salam sehat!
[ad_2]
Source